HIKMAH YANG BISA DIPETIK DARI HUBUNGAN BELALANG DAN TANAMAN
Kita semua tahu bahwa Tuhan menciptakan mahkluk-Nya semua pasti ada manfa'atnya meskipun realitanya ada sebagian dari keberadaan makhluk yg satu bisa merugikan bagi makhluk yang lain.
Seperti halnya hubungan antara belalang dan tanaman,meskipun secara umum keberadaan belalang akan menjadi hama bagi tanaman karena belalang adalah konsumen pertama dari rangkaian rantai makanan dlm sebuah ekosistem,akan tetapi pada kasus2 tertentu keberadaan belalang justru dibutuhkan oleh tanaman dalam proses penyerbukannya, tentunya hal ini justru bermanfaat bagi tanaman untuk menjaga eksistensinya dan juga untuk menambah nilai bagi tanaman agar lebih bermanfaat bagi makhluk ciptaan Allah SWT yang lain,betapa hal ini menunjukkan bahwa Allah Maha sempurna dalam penciptaan-Nya,semua bermanfa'at dan tidak ada yang sia-sia membentuk keseimbangan dari seluruh ciptaan-Nya.
kalau kita proyeksikan dalam kehidupan sehari-hari kita
Disini kita akan banyak mengambil pelajaran dari peristiwa ini,dimana keberadaan orang lain yang kita anggap merugikan diri kita justru pada saat-saat tertentu akan menjadi sangat bermanfaat dan sangat kita butuhkan untuk keberlangsungan eksistensi kita sebagai manusia.
satu contoh
ketika kita bertemu dengan seseorang yang membenci kita,dan seringkali mencela dan membicarakan kekurangan dan kejelekan kita,kita tidak boleh lantas menghindar,menjauhi dia bahkan membalas perbuatannya pada kita,akan tetapi jadikan keberadaan nya yang merugikan menurut perasaan kita sebagai cerminan agar kita lebih berkoreksi diri, evaluasi diri untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi dihadapan Sang Pencipta,karena bisa jadi perbuatan tdk baik seseorang kepada kita justru akan membantu kita utk lebih bisa mengenali diri,dan mengukur kapasitas diri kita,apakah kita sudah baik atau kita bahkan justru lebih rendah dan lebih hina dari keadaan yg dipersangkakan orang lain kepada kita,dan bisa jadi dalam hubungan sosial antar sesama,suatu saat keberadaannya akan sangat kita butuhkan karen sebuah keniscayaan bahwa kita adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan satu dengan yg lain.
Betapa disini kita bisa melihat bahwa semua kejadian yang kita alami dan hal yg kita temui adalah bagian dari rencana-Nya dan itu sudah menjadi ketetapan-Nya,yang itu adalah ujian bagi kita sekaligus kita dituntut untuk sukses melewati nya dengan baik,agar kita mampu meningkatkan kualitas nilai diri kita dihadapan Sang Pencipta dan hal ini juga akan melatih kita agar tidak terjangkitii penyakit 2 hati ( sombong,pamer,iri,bangga diri) yang hanya akan merendahkan dan menghinakan diri kita dihadapan Sang Pencipta.
Ketika kita ikhlas menerima utuh keputusan dan pengaturan Allah (takdir Allah) utk kita,dan kita berusaha menetapinya dengan baik dan meyakini apapun keadaan kita adalah yang terbaik bagi kita, hal ini justru akan lebih meningkatkan nilai dan kapasitas kemanfaatan kita untuk orang lain.
M.Jaddin wajad
TPQ Al-ghofilin,03 Februari 2017
Comments
Post a Comment